Kesatria yang bukan kesatria

Kesatria telah menjadi bayang – bayang dalam hidupku,kapan kamu benar – benar pergi dari hidupku!!!karepe tetep jaga silaturahmi,emang ora ana wong lia sing bisa dijak crita?duluran?..jangan bikin aku kaya artis yang punya fans maniak...hehehe. Sebelum puasa ksatria tlp..

”de,mas boleh g dateng kerumah?silaturahmi?y?sama istri”

“emang ada apa?”

“istri pengen ketemu”

“alah alesan!!emangnya kenapa?Lusi g pernah telpon atau sms mas to?”

“g tau,ngotot minta ke Kebumen,ketemu de Lusi”

“alasan perempuan – perempuan mas yang penasaran dengan keberadaan Lusi di hati mas...hahaha,makane ra sah bangga banget ro aku y?”

“hahaha..perempuan – perempuan,emange Don Juan?”

“play boy cap kadal,wis pira jel cah wedon sing bersikap katro?telpon,sms,pengen ketemu bahkan dateng ke Kebumen?”

“itukan dulu de,sekarang dah 1 aja,boleh p g?”

“pret!!!satu?y mbuh nyong r ngerti,y dah boleh,kapan?sms kalau meh berangkat biar bisa bagi waktunya”

“oke – oke,tar ba’da Asar,minta dibawain apa?martabak kesukaan de Lusi?”

“wah nyogok,oke – oke dengan senang hati”

Ga ada sms sampai jam 4,mungkin g jadi batinku..just let it flow. Ba’da magrib,jam 18.30 waktu ku nyinauni putranya mas Aris tetangga sebelah..sedang asik – asiknya ngajari de Raras sama de Nana HP berbunyi dengan gaya bahasa yang asing.

“dah dirumah”

“y bentar,tanggung,kirain g jadi”

“tanggung?”

“lagi nyinauni bocah,10 menit lagi”

Aku berjalan dengan langkah agak cepat karena g enak didatengin dari jauh tapi malah masih harus menunggu. Lho mana,kok ga ada kendaraan didepan rumah?e...ada mobil Avansa putih disamping rumah..Bismillah,aku buka pintu..ada seorang perempuan berjilbab besar berkacamata,dengan penuh ketenangan aku masuk dan mengucapkan salam,ya karena merasa g punya salah dan aku sebagai yang dikagumi...hahaha,wek!!!,aku salami sambil sebut namaku..Lusia,karena belum pernah bertemu ataupun berkomunikasi sebelumnya. 1,5 tahun yang lalu kesatria hanya menelpon minta ijin menikah dan hanya bilang daripada g menikah – menikah,menikah sama de Lusi juga dah g mungkin,bikin stress aja,dan yang penting dia ga jauh beda dengan de Lusi,alim,baik,cerdas dan menyenangkan..wek muntah gue dengernya,ga tau muntah karena dia mau menikah atau karena dipuji,yang pasti kali ini sepertinya beneran,biasanya bilang mau menikah tapi ujung – ujungnya g jadi.

Kita ngobrol bertiga,tanpa mengesampingkan istrimu,aku mencoba melibatkan dia dalam setiap pembicaraan kita,tapi kamu aneh,kamu selalu membawa masa lalu kita dalam setiap pembicaraan.

“ituloh de,tempat kita ketemu pertama”

“ituloh de,waktu kita ke tempat Fajar”

“ituloh de,waktu kita ke Purbalingga,kan lewat”

Huftttt...cape deh!!!dalam hatiku,wah bahaya ini,silaturahmi yang tidak baik,ke Kebumen juga karena penasaran seorang Lusi tu kaya apa kok bisa bikin kesatria tidak pernah melepas nama Lusia dari hatinya e malah ngobrolnya kisruh,dengan penuh hati – hati aku selalu mengalihkan pembicaraan tiap kali kamu menyinggung masa lalu kita.

Singkat cerita,waktu sudah malam dan kalian pamit pulang. Sebagai ganti martabak aku bawain beberapa alpokat dari hasil kebun sendiri,dan sriping gedang,apa y bahasa Indonesianya????sebagai ganti tape ketan titipan Ibumu untuk keluargaku.

Ada rasa tenang dalam hatiku melihat kalian berdua,istrimu berjilbab besar..y walau g tau pastinya paling tidak kelihatan alim pakai banget..hehehe.

Owalah jebul pada bae,sama dengan perempuan – perempuanmu dulu,beberapa hari kemudian istrimu sms,awalnya manis,muji – muji,bahkan sampai bilang kalau kamu mau punya istri dua,dan itu aku dia ikhlas,beeeeehhhhh,rasanya kaya ditampar!!!maksud loe????!!!owalah nek gur garep mbojo ro bojomu y ra sah mawi dadi bojo ke loro kaleeeee!!dari dulu suamimu itu selalu pengen dan berusaha menikah denganku,tapi Alloh itu Maha Tau yang terbaik untuk tiap umatnya,tidak menghakimi tapi mungkin suamimu itu tidak baik untukku...hehehe,maaf kesatria..:),lama – lama kata – katanya bikin aku muak,jilbab besarnya tidak cukup untuk menutupi hatinya yang dipenuhi rasa cemburu,aku santai aja,ga aku tanggepin,aku hanya bilang maaf bila silaturahmi yang terjadi menyakitkan,mohon maaf,mohon maaf...perempuan kalau cemburukan ga pakai pertimbangan fakta!!mulutnya bisa setajam pisau.

Beberapa kali istrimu sms mencoba menjalin tali pertemanan...hahaha,gue ga butuh!!!!tapi aku tetep menghargai dengan membalas smsnya seperlunya,biar ga bikin dia merasa menang.

Beberapa bulan berlalu,di FB ada yang add atas nama kesatria,tak approve aja karena kebiasaanku selalu meng approve setiap yang meng add aku atas alasan aku g pernah meng add orang..:).

Ga lama kemudian,istrimu sms via FB,minta bantuan untuk jadi tempat sharing atas masalah rumah tanggamu. O pantesan kamu add aku,dulu pernah tak remove dan sekarang add lagi karena ada masalah dengan istrimu?kenapa si kamu selalu datang padaku tiap kali ada masalah??dan kenapa masalahnya selalu sama???PEREMPUAN!!!!!!!serasa raja minyak aja selalu dikelilingi perempuan – perempuan ga jelas...hehehe. Atau aku adalah perempuan paling jelas diantara puluhan perempuan yang pernah ada dalam hidupmu????berhentilah melibatkanku dalam setiap masalahmu,berhentilah menyebut namaku dalam tiap nafasmu..lebay.com.

FBmu tak remove lagi,males banget jadi tempat sampah atas masalah yang berulang dan berulang..mbok y datang tu dengan membawa kebahagiaan,menjadi pribadi yang jauh lebih baik,siapa tau kita jadi seimbang dimataNYA dan dinikahkan?hahahahaha..ga ding,aku jadi agak mual membaca curhatan istrimu via sms diFB...hufftttt..dunia – dunia..gila kali y ndro!!!!!!

Beberapa hari kemudian ditweeter ada follower baru..e kesatria..y amplop...plisss deh,unfolow me dan the and!!!